Tag Archives: glenn fredly

Status Asmara dan Korelasinya dengan Posisi Berdiri Saat Nonton Konser

Selain laporan padangan mata dari konser Glenn beberapa hari lalu, gua membawa pulang sebuah hipotesa. Bahwa seyogyanya, seberapa jauh hubungan antara seorang cowo dengan cewe bisa dilihat dari posisinya menonton konser. Awalnya gua ga percaya, tapi setelah dilihat-lihat, akhirnya gua ga percaya juga *lah apa sih*

Tapi mari kita pangkas basa-basinya dan langsung ke tulisan ilmiah sesungguhnya. Berikut hipotesa yang gua beri tajuk:

Status Asmara dan Korelasinya dengan Posisi Berdiri Saat Nonton Konser

1.Peluk leher dari belakang

Ini adalah posisi nonton konser dari pasangan dengan status tertinggi dalam sebuah hubungan. Suami istri. Dibutuhkan rasa percaya dan nyaman yang sangat untuk dapat membiarkan seseorang memeluk leher kalian dari belakang.

Dalam posisi ini, biasanya si suami yang ada di belakang karena posisi badannya yang lebih tinggi. Namun pastikan saat nonton konser kalian lagi ga ada masalah yang cukup berarti jika ga ingin ada kejadian yang ga diinginkan. Patah leher misalnya.

2.Peluk dari belakang

Perlu dicatat, bahwa kegiatan memeluk dari belakang ini tidak diikuti kegiatan membanting lawan. Ingat, kamu bukan Zangief Street Fighter. Kegiatan memeluk dari belakang ini biasanya dilakukan oleh pasangan yang pacaran udah lama, udah cocok, udah klop deh… tapi kok ga diajak-ajak nikah juga? Nah lho.

3. Rangkul pundak

Tangan si cowo ada di pundak si cewe, sementara tangan si cewe melintang di punggung si cowo, tepatnya dari ketek sampe pinggang… ya, kalian paham lah maksud gua.

Kegiatan ini  biasanya dilakukan oleh pasangan yang pacarannya belum lama-lama amat. Atau sempet berantem dan jadi agak renggang namun sekarang lagi tahap memperbaiki hubungan tapi orang tuanya udah keburu ga merestui… LAH KOK JADI COMPLICATED GINI SIH?

4. Gandengan tangan Continue reading

Tentang Konser Glenn Semalam

Siapa penyanyi Indonesia yang mampu membuat lu teriak selama lebih dari 1 menit dalam sebuah konser?

Jawabannya adalah Glenn Fredly. Di konser Cinta Beta semalam, ia membuktikan itu. Seisi Istora Senayan diajaknya untuk berteriak sekencang-kencangnya melepaskan beban di dada. Gua yakin, salah satu di antara ribuan penonton pasti ada yang teriak curhat colongan di sana.

“AAAAAAA!”

“SIALAAAN LOOOO!”

“GUE DIJEBAK MLM!”

konser cinta beta

Gambar dipinjam dari sini. Terima kasih.

Konser Glenn dimulai tepat pukul 8 malam dan dibuka oleh seorang selebritas serba bisa, Pandji Pragiwaksono. Dia mengatakan bahwa akan ada banyak sekali kejutan malam itu. Pandji sendiri adalah kejutan yang pertama karena di konser musik semalam, ia ga nge-rap (thank God for that), tapi melakukan stand up comedy. Setelah dibuat terkekeh-kekeh oleh Pandji, penonton diajak untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya. Goosebumps was in the house that night.

Begitu Pandji selesai, Glenn langsung mencuri lampu sorot dan menyanyikan beberapa lagu secara bertubi-tubi. Lagu-lagu up beat seperti Happy Sunday dan Luka dan Cinta membuat penonton ga bisa beristirahat dari musik-musiknya yang keren abis.

Di konser semalam, Glenn membawa personil band lengkap. Mulai gitar, bass, drum, perkusi, sampe brass section. Pemain saxophone menjadi highlight tersendiri dengan permainannya yang faultless dan aksi panggung yang menghibur. Serunya lagi, ga ada backing vocal di atas panggung. Because that night, it’s all about Glenn’s voice. The amazing Glenn’s voice.

Setelah bernyanyi seru-seruan di nomor-nomor bertempo cepat, Glenn membawa kita berharu biru lewat tembang-tembang galau, seperti Sedih Tak Berujung, Tega, dan Terserah. Selesai menyanyikan lagu yang menguji batas kesedihan seseorang, Glenn bertanya ke penonton,

“Masih baik-baik saja?”

Huehehe. Kampret lu, Glenn.

Banyak interaksi terjadi antara Glenn dan penonton. Ga jarang, dia melepas bagian reft agar kita dapat bernyanyi sendiri. Sesekali, ia juga melempar jokes ke penonton. Dia bukan hanya penyanyi yang unggul, tapi seorang performer yang lengkap.

Menurut gua, yang sangat keren dari konser semalam adalah permainan tata cahaya panggungnya. Seperti yang Pandji sampaikan di awal tadi, konser ini akan banyak kejutan, sehingga penataan cahaya memegang peranan yang sangat penting untuk menciptakan element of surprise-nya. Seperti yang mereka lakukan saat akan memasukkan kejutan kedua. Continue reading